Ajari Aku Menangis

Teruntuk kamu . . . .  Sudahlah jangan pernah kau tambahkan penat, lelah dan kesakitan kita. Sudah cukup semuanya. Kalau saja kamu tahu, betapa besar keinginanku untuk membahagiakan kalian ?? Kita seperti orang tolol, yang lebih suka menghakimi, mencari cari kesalahan tanpa memberi solusi. Percayalah ...  hanya bersama dan denganmulah ( istriku ) . .  aku menemukan kedalaman jiwa dan beribu ribu ketenangan. Aku hanya ingin tertawa bersama , karena ketika kita tua nanti semakin kita sadari  semakin lama akan semakin sulit untuk tertawa. Mari duduk denganku, kita hanya perlu saling jujur bahwa kita masih ingin bersama. Aku sayank kamu .  . . .

Comments

Popular Posts